Oleh : Nabila Kartika Luthfa
Hai Sobat Gen! Pernah lihat teman atau selebriti di media sosial lagi asyik main olahraga pakai raket di lapangan kaca? Nah, itu dia Padel, olahraga yang lagi jadi buah bibir dan tren paling ngehits di kalangan anak muda! Lupakan sejenak olahraga raket yang ribet, karena Padel ini punya “rahasia” kenapa banyak banget yang langsung ketagihan. Penasaran? Yuk, intip bareng!
Sejarah Olahraga Padel yang Harus Kamu Tahu
Menurut situs resmi International Padel Federation (FIP) yang merupakan badan pengatur global untuk olahraga padel menyebutkan, padel diciptakan di sebuah rumah milik Enrique Corcuera Puerto de Acapulco, Las Brisas, Meksiko pada tahun 1969. Enrique merupakan penggemar tenis yang tidak memiliki cukup ruang untuk membangun lapangan di halaman belakang rumahnya.
Akhirnya ia membuat versi lebih kecil berukuran 20×10 meter yang dikelilingi oleh dinding setinggi 3 meter dan jaring tenis di antaranya. lapangan tersebut merupakan lapangan padel pertama dalam sejarah dan peraturan permainannya dirancang oleh istri Enrique, Viviana yang merupakan mantan Miss Argentina.
Padel diperkenalkan oleh Pangeran Alfonso dari Hohenhole pada tahun 1970-an di Spayol saat musim panas berlibur di rumah Enrique. Pangeran Alfonso memutuskan membangun lapangan padel di Hotel Marbella Club miliknya di Andalusia. Pada masa itu juga, Julio Menditeguy, seorang anggota klub tenis Alfonso di Marbella, memutuskan mengimpor olahraga padel ke Argentina dan membangun lapangan di Club Tortugas, Mar de la Plata Ocean Club dan kota lainya di Argentina.
Sejak saat itu olahraga padel mulai dikenal luas sampai akhirnya didirikan FIP di Spanyol pada tahun 1991. Padel tak hanya menjadi olahraga rekreasu tapi berkembang menjadi cabang olahraga profesional dengan diikutkan dalam kejuaraan internasional.
Sementara di Indonesia, olahraga padel mulai berkembang sejak 2021. Menurut kompas.id Bali Padel Academy menjadi klub pertama yang berdiri di Indonesia. Klub tersebut yang menginisiasi berdirinya federasi nasional yang sekarang dikenal dengan Persatuan Padel Seluruh Indonesia (PPSI).
Apa itu Padel dan Kenapa Bikin Nagih ?
Padel adalah olahraga raket yang dimainkan berpasangan (ganda) di lapangan yang lebih kecil dari tenis, dikelilingi oleh dinding kaca dan pagar kawat. Ukuran lapangan sekitar 20 meter panjang dan 10 meter lebar. Yang membuat Padel berbeda dan begitu populer adalah penggunaan dinding sebagai bagian dari permainan. Bola bisa dipantulkan dari dinding, membuat reli menjadi lebih panjang dan intens.
Ada beberapa alasan mengapa Padel begitu “bikin nagih” dan cepat digandrungi masyarakat khususnya anak muda sekarang :
- Mudah Dipelajari: Tidak seperti tenis yang mungkin butuh waktu lama untuk menguasai teknik dasar, Padel sangat ramah bagi pemula. Servis dilakukan dengan pukulan bawah (underhand), raketnya solid dan tanpa senar, serta bola yang digunakan memiliki tekanan lebih rendah sehingga memantul lebih lambat. Ini memungkinkan pemain baru pun bisa langsung menikmati reli yang panjang dan seru sejak awal.
- Sosial dan Menyenangkan: Karena dimainkan berpasangan, Padel sangat mengutamakan komunikasi dan kerja sama tim. Lapangan yang lebih kecil juga membuat interaksi antar pemain lebih intens, menciptakan suasana yang akrab dan menyenangkan. Banyak yang merasa Padel adalah cara yang bagus untuk bersosialisasi sekaligus berolahraga.
- Menantang Otak dan Tubuh: Meskipun terlihat mudah, Padel membutuhkan strategi, refleks cepat, dan pengambilan keputusan yang tepat. Kamu harus memikirkan posisi bola, kapan harus memukul, dan bagaimana menggunakan dinding untuk keuntungan.
- Latihan Fisik Menyeluruh: Padel adalah olahraga kardio yang efektif. Kamu akan banyak bergerak, berlari, melompat, dan mengayunkan raket. Ini dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, daya tahan tubuh, koordinasi, refleks, dan menguatkan otot-otot di kaki, lengan, punggung, dan inti tubuh.
Aturan Dasar Padel yang Perlu Kamu Tahu
Scoring atau perhitungan poin Padel sama dengan tenis (15, 30, 40, Game). Untuk memenangkan satu set, kamu harus memenangkan 6 game dengan selisih minimal 2 game. Pertandingan biasanya dimainkan dalam format best of three sets.
Berikut beberapa aturan penting lainnya:
- Servis: Servis dilakukan dengan pukulan bawah, bola harus memantul di tanah sebelum dipukul, dan harus mengenai kotak servis lawan secara diagonal. Jika bola memantul ke pagar setelah servis, itu dianggap fault. Jika memantul ke dinding belakang, permainan berlanjut.
- Penggunaan Dinding: Ini adalah ciri khas Padel! Bola bisa dipantulkan dari dinding kaca atau pagar kawat setelah memantul di lapangan. kamu bahkan bisa memukul bola ke dinding di sisimu sendiri untuk mengirimkannya ke sisi lawan, asalkan bola memantul di lapangan lawan terlebih dahulu. Bola tidak boleh memantul dua kali di sisimu sebelum dikembalikan.
- Bola: Bola Padel mirip dengan bola tenis tetapi dengan tekanan lebih rendah, sehingga pantulannya tidak terlalu tinggi dan kecepatannya lebih terkontrol.
Mengapa Padel Jadi Pilihan Olahraga Kekinian?
Dengan kombinasi kemudahan bermain, suasana sosial yang asyik, tantangan yang bikin penasaran, dan manfaat kesehatan yang banyak, nggak heran kalau Padel jadi tren olahraga yang paling dicari anak muda saat ini. Padel menawarkan vibes yang beda, bikin kamu lupa kalau lagi berolahraga, dan bisa bikin nagih!
Leave a Reply
View Comments